Kalau ditanya apa saja masalah di Indonesia? Sangat-sangat banyak  masalahnya baik dari pemerintah maupun dari rakyat Indonesia sendiri.  Mulai dari masalah bank century yang tak berujung, pemboikotan ahmadiyah  oleh masyarakat sekitar, dan masih banyak lagi (saya memang tidak  terlalu mendalami masalah Indonesia yang serumit benang kusut sangat).  Yang tidak mungkin saya jabarkan semuanya di halaman-halaman singkat  ini. Dan kalaupun saya ingin menuliskan masalah itu, maka takkan ada  habisnya. Semua negara pasti juga mengalami hal yang sama, saya yakin.  Kita terlalu berpusat pada kelemahan-kelemahan Indonesia. Hanya saja,  kita tidak menyadari itu karena mata ditutupi oleh teknologi dan  kehidupan negri tetangga lebih modern dan maju dari kita.
Pada  kesempatan ini, saya akan mengutip tulisan dari acara Kick Andy. Jadi,  langsung saja anda baca tanpa buang-buang waktu. Silakan!
http://kickandy.com/theshow/1/1/2094/read/KE-TANAH-AIR-KAMI-KEMBALI
Di  dalam acara Kick Andy 20 Mei ini, ia membahas tentang orang-orang  sukses dan dikenal di luar negri yang mau pulang ke Indonesia. Tidak  sampai di situ, mereka mau berkorban memulai usahanya di tanah air  mereka dari nol. Tanpa bantuan dari pemerintah, mereka terus berkarya  dengan susah payah. Walaupun di luar negri, mereka mendapat penghasilan  dan fasilitas yang layak. Dan yang paling penting adalah mereka  mendapatkan perhatian khusus di sana. Tapi tekad mereka bulat, untuk  kembali ke Indonesia.
Apa yang anda lakukan jika berada diposisi  mereka? Anda akan kembali pada kesuksesaan anda di negri tetangga atau  memajukan negri tempat anda dilahirkan dari awal?
http://kickandy.com/theshow/1/1/2078/read/MENITI-JEMBATAN-MASA-DEPAN
Dan  yang kali ini, Andy membahas kisah-kisah anak berprestasi dari keluarga  yang bisa dibilang kurang mampu. Tapi mereka tidak mengeluh dan terus  berjuang menggapai mimpi-mimpi mereka. Membawa nama baik bangsa ke dunia  internasional. Mereka masih begitu muda, sama seperti saya dan anda,  perjalanan kita masih panjang nan jauh di sana. Saya yakin mereka masih  memiliki cerita yang penuh misteri mengisi halaman-halaman buku  kehidupan mereka. Bagaimana dengan anda? Apa yang telah anda lakukan  untuk bangsamu di dalam buku kehidupanmu?
Sangat memilukan  hati melihat fakta bahwa banyak anak bangsa tidak menghargai negrinya  Indonesia. Malu dengan identitasnya sebagai orang Indonesia. Bahkan  orang asing lebih tahu arti menghargai bangsa ini. Bagaimana ya perasaan  pahlawan Indonesia jika tahu generasi penerus bangsa ini malu dengan  kerja keras mereka sampai mereka gugur di medan perang. Mudah saja bagi  mereka, pahlawan bangsa, untuk melepaskan kemerdekaan yang begitu sulit  didapatkan. Tapi kemauan mereka mendorong mereka untuk terus  mempertahankan Indonesia dari tangan penjajah. Inikah balasanmu untuk  mereka? Menginjak-injak harga diri bangsa dengan perkataanmu dan  kelakuanmu. Perlukah mereka menyerah pada penjajah saat itu dan  membiarkan bangsa ini menjadi budak selamanya? Supaya engkau sadar  dengan apa yang telah engkau lakukan selama ini.
Belum  terlambat untuk menyadarinya. Sekarang adalah waktu yang tepat untukmu  dan yang lain memperbaikinya. Buatlah para pahlawan bangga di  'dunia'nya.
No comments:
Post a Comment