kau menghilang
padahal belum sempat bagiku tuk ucapkan kata
bukan maksudku melupakanmu
dan memberi kenangan buruk kepergianmu
tapi memang tak sempat
maafkanlah aku jika memori terakhirmu tentangku sedikit menyebalkan karena kekanakanku
padahal belum sempat bagiku tuk ucapkan kata
bukan maksudku melupakanmu
dan memberi kenangan buruk kepergianmu
tapi memang tak sempat
maafkanlah aku jika memori terakhirmu tentangku sedikit menyebalkan karena kekanakanku
sulit untukku mengeluarkan kata tabu itu padamu
tapi ini tulus dari hatiku
kau tau aku
kau jauh di sana
dan aku di sini
sepi terasa saat kau tiada
kadang kami terdiam dalam pembicaraan keluarga
mungkin karenamu
aku akan selalu menunggumu untuk pulang
membawa kebanggaan bagi kami
beserta pakaian wisudamu yang kau kenakan dengan jerih payahmu bertahun-tahun
topi persegi penuh kenangan
dan arsip kelulusan yang akan kau ingat sepanjang masamu
mungkin meneteskan air mata
mungkin tidak
mungkin kau anggap itu sebuah kewajiban sebagai seorang lelaki
dan biarlah menjadi pikiranmu saja ini semua
satu hal yang menjadi pikiran kami
supaya kamu bisa menjadikan dirimu dan bangsa ini terpandang
ya membahagiakan orang tuamu juga tentu
kepergianmu ini harus memberi arti
arti hidup yang selama kau jalani
No comments:
Post a Comment